Pengaruh Debu Bagi Kesehatan Dunia dan Dampaknya Terhadap Manusia

MAKENYUS.COM - Debu atau Dust merupakan sejumlah partikel padat kecil yang dibawa oleh udara dan ukurannya kurang dari 500 mikrometer.

Di lingkungan yang penuh dengan polusi akibat berbagai aktivitas manusia, debu atau dust memiliki pengaruh terhadap kesehatan manusia.

Debu berasal dari beberapa sumber yang dibawa udara dan bersifat toksik atau racun yang ditimbulkan oleh aktivitas manusia seperti industri, transportasi, dan kegiatan manusia lainnya.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Ini 11 Manfaat Cabai bagi Kesehatan, Nomor 11 Mengejutkan

Penyumbang debu terbanyak terhadap lingkungan adalah industri kontruksi, pertambangan dan agrikultur.

Lalu seperti apa pengaruh debu terhadap kesehatan dunia dan dampaknya terhadap manusia? Yuk kita simak.

Dokter dan pakar kesehatan masyarakat menyampaikan bahwa menghirup partikel halus (PM2.5) dapat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Penelitian dilakukan di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA. Para peneliti termasuk Hongbin Yu dan Alexander melakukan analisis paparan selama periode waktu yang lama.

Baca Juga: Apakah Mendengarkan Musik Metal Bisa Mempengaruhi Kesehatan Mental? Ketahui Manfaatnya

Debu dilihat dari luar angkasa (Veny Krisdayanti)

Mereka menghitung efek kesehatan global dari PM2.5 menggunakan sistem pemodelan atmosfer NASA yang terintegrasi dengan data medis dari Studi Beban Penyakit Global Universitas Washington.

Tim NASA menyimpulkan bahwa paparan terhadap PM2.5 kemungkinan menyebabkan kematian sebanyak 2,89 juta jiwa pada tahun 2019.

1,19 juta akibat penyakit jantung, 1,01 juta akibat stroke, 287 ribu akibat PPOK, 230 ribu akibat infeksi saluran pernapasan bawah, dan 166 ribu akibat kanker paru-paru.

Paparan debu sangat berdampak pada dua negara terpadat dan paling tercemar di dunia yaitu sekitar 43% dari kematian tersebut terjadi di Cina dan 23 % terjadi di India.